Monday, June 1, 2020

Jalin Silaturahmi, Kapolres Sukabumi Kota Kunjungi Ponpes Terpadu Al-Istiqomah

Buya Royani (kiri) saat dikunjungi Kapolres Sukabumi Kota yang baru, AKBP Sumarni (kedua dari kanan).  
sukabumiChanner, KOTA SUKABUMI – Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni mengunjungi pondok pesantren terpadu Al-Istiqomah di Kp. Kebonmanggu Gunungguruh Kabupaten Sukabumi Jawa Barat pada Ahad (31/05/2020) siang.

Pada kunjungan kali ini, AKBP Sumarni bertatap muka dengan pimpinan ponpes terpadu Al-Istiqomah, Buya Royanudin dan ketua ormas GOIB (Gabungan Ormas Islam Bersatu) KH. Asep Sirojudin.

Informasi yang berhasil diperoleh dari Humas Polres Sukabumi Kota menyebutkan bahwa rangkaian kegiatan kunjungan Kapolres Sukabumi Kota yang baru, ke pondok pesantren tersebut dilakukan untuk menjalin sinergitas antara Polres Sukabumi Kota dengan tokoh agama di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota.

Selain itu, Polisi Wanita pertama yang menjabat sebagai Kapolres di kota Sukabumi tersebut mengajak para ulama untuk bersinergi dengan Polri dalam menjaga kondusifitas di wilayah Sukabumi, salah satunya dengan membantu mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi covid-19.

"Selain bersilaturahmi, kunjungan ini kami lakukan untuk mengajak para alim ulama untuk bersinergi dengan kami, salah satunya dengan membantu mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi covid-19" ujar AKBP Sumarni saat dikonfirmasi melalui telepon seluler.

Pada kesempatan yang sama, AKBP Sumarni turut menyebutkan bahwa masyarakat kota Sukabumi harus bisa menyesuaikan diri dengan rencana penerapan new normal yang akan dilaksanakan di kota Sukabumi.

"Masyarakat kota Sukabumi khususnya, harus siap menyesuaikan diri dengan rencana akan diterapkannya new normal di kota Sukabumi, salah satunya dengan disiplin menjalankan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak (physical distancing), rajin mencuci tangan menggunakan sabun hingga menerapkan PHBS (pola hidup bersih dan sehat)," pungkasnya. (*)

No comments:
Write komentar